Foto : Jalan Tol CISUMDAWU Seksi II (TS.01) |
Sumedang, 17 Nopember 2014. Terkait
rencana perubahan trase atau jalur sepanjang 2 km menjadi 5 km di mega proyek
tol CISUMDAWU yang diajukan oleh pihak satker TOL CISUMDAWU mendapat tanggapan
dari PEMPROV JABAR// PEMPROV JABAR menerima laporan perubahan trase dan
perubahan tersebut dikabarkan biayanya lebih murah.
Rencana
perubahan trase yang akan dilakukan pihak pekerjaan proyek tol cisumdawu sudah
dilaporkan ke pihak pemerintah Provinsi Jawa Barat. PEMPROV JABAR sebelumnya
telah mendapat informasi mengenai pekerjaan tol di section 2 terdapat kendala
alam dimana Master Plan yang mendapat evaluasi dari sejumlah tim ahli, terdapat
sepanjang 2 km trase yang harus di rubah, dengan pertimbangan apabila di jalur
2km tersebut tidak di rubah dapat mengganggu proses pekerjaan. Artinya
membahayakan pekerja karena menurut penelitian tanahnya labil dan jika
dipaksakan mengganggu keamanan pengguna jalan tol nantinya.
Wakil Gubernur
Jawa Barat yang ditemui di sela-sela acara di Sumedang/membenarkan pihaknya
menerima laporan akan adanya perubahan trase dimana asalnya 2km menjadi 3 km.
Karena diwilayah tersebut keadaan tanahnya tidak memungkinkan untuk dibangun.
Menurut Dedi Mizwar perubahan trase tersebut membuat biayanya lebih murah.
Sementara itu sejumlah
ruas Tol CISUMDAWU yang selama ini sudah rampung dibuat kini terlihat kurang
terpelihara dan tidak tampak pihak keamanan berjaga serta pengaman akses masuk
tol tidak ada. Sehingga banyak warga yang leluasa masuk dan terlihat banyak
coretan. (TS. 01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar